Kiai Azaim: Ujian Nasional Hanyalah Sebagai Pelajaran

SYAMSUL A. HASAN Jumat, 11 April 2014 19:32 WIB
826x ditampilkan Pengasuh

Ujian Nasional memang menentukan bagi masa depan para siswa. Jika mendapatkan kelulusan dalam ujian tersebut, ada kemungkinan, kesuksesan sudah didepan mata. Namun sebaliknnya, jika tidak lulus, alamat buruk bagi masa depan para peserta ujian nasional itu. Meski demikian, ujian nasional bukanlah satu-satunya ukuran kesuksesan dalam menempuh pendidikan.

Itulah butir-butir pesan KHR Ahmad Azaim Ibrahimy dihadapan ribuan santri kelas akhir di Aula Putra beberapa waktu lalu

Menurut Kiai Azaim, ujian nasional yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini hanyalah sebagai pelajaran, bahwa ada ujian yang lebih besar. Ujian yang lebih besar nanti, terang Kiai Azaim, kesuksesannya akan tanpak di akherat kelak.

Ujian yang dimaksud adalah ujian dalam menjalankan syari’at agama. Jika gagal dalam ujian ini, maka yang akan ditemui adalah kesengsaraan dan penyesalan yang tiada akhir. Sebab dalam menjalani ujian ini, pesan Kiai Azaim, tidak akan ada ujian susulan.

Tentu, itu berbeda dengan ujian nasional. Ujian Nasional, meski mengalami kegagalan, masih ada kesempatan untuk ikut ujian pada tahun berikutnya.

Maka sebaiknya, terang menantu Almarhum Kiai Fawaid itu, ujian nasional itu dimabil pesan yang terkandung didalamnya. Yaitu pesan bahwa ada ujian yang lebih besar daripada ujian nasional, dan tentunya lebih membutuhkan persiapan.